Minggu, 31 Oktober 2010

Pertemuan dengan Thunderbird Dekat Selatan Greensburg, Pennsylvania Benarkah?

Ada sejarah panjang penampakan burung raksasa dengan saya[ besar di Pennsylvania serta bagian lain dari Amerika Serikat dan di tempat lain. Pada malam tanggal 26 Agustus, 2010 sekitar 8:10, telah dilaporkan ada penampakan burung raksasa di South Greensburg, PA.

Kejadiannya saat itu hari sudah mulai gelap, empat orang duduk-duduk di halaman sedang memasak barbekyu dan menikmati cuaca yang indah ketika tiba-tiba, perhatian mereka tertuju ke langit dengan suara seperti "desir" atau "deru pesawat" salah satu saksi menyatakan, "seperti kantong udara yang datang dan jatuh ke bawah." Beberapa orang yang pada waktu hampir bersamaan berada di lokasi itu juga berteriak mereka terkejut dengan apa yang mereka lihat, "Apa itu?"

Mereka semua terkejut melihat burung yang sangat besar terbang di atas pohon di halaman sekitar 30-40 kaki. Setelah menampakan diri beberapa saat burung besar itupun berlalu dari pohon, ia berbelok sedikit ke kanan dan terbang lurus ke bawah jalan di depannya, menjaga jalur tetap rendah. Ketika pertama kali diamati, sayap besar makhluk itu berada di posisi atas dan mulai turun perlahan. Suara desiran atau seperti balon gas yang turun bisa didengar saat sayap itu bergerak.

Saat diwawancarai kantor berita setempat dua saksi di tempat kejadian mampu memberikan penjelasan rinci tentang makhluk terbang raksasa itu. Kemungkinan burung raksasa itu adalah Thunderbird yang dikenal oleh penduduk asli Amerika sebagai Ba'a '(Comanche) atau chequah. Thunderbird adalah burung raksasa dengan lebar sayap lebih dari 20 kaki, terlihat paling sering di Pennsylvania dan negara-negara bagian tengah Amerika. Tingginya sekitar 4-8 meter, warna gelap & Mampu mengangkat seekor kijang atau orang dari tanah.

Diperkirakan bahwa jika burung itu berdiri di atas tanah tingginya antara 4 ½ sampai 5 meter. Lebar tubuh sekitar 25-30 inci lebarnya. Seorang saksi mengatakan tubuhnya, "sangat besar dan serak." Kepala burung raksasa itu berbentuk oval, dan memiliki paruh pendek untuk ukuran binatang, sekitar 8-10 inci panjang. Ekor sekitar 2 meter panjangnya. Burung itu juga memiliki ukuran sayap yang lebar lebar, yang diperkirakan 10 kaki atau bisa lebih panjang lagi.

Ketika ditanya mengapa tidak ada pemikiran untuk mengambil gambar ketika peristiwa itu terjadi, padahal beberapa saksi membawa ponsel yang memiliki fungsi kamera dan video, para saksi mengakui semua yang ada disana telah terpesona oleh pertemuan itu sehingga tidak terpikirkan untuk merekam kejadian itu. Salah satu saksi mengatakan bahwa setelah pengalamannya dia merasa shock dan belum bisa merasa tenang sampai keesokan harinya.

Berdasarkan laporan dan pengumpulan data kemudian diketahui bahwa saksi lain yang tinggal di sepanjang jalan di mana burung besar itu terbang juga dilaporkan melihat makhluk itu. Salah satu saksi bahkan telah menjadi pemburu burung besar ini dan sangat akrab dengan burung asli negara bagian tengah Amerika itu. Legenda tentang keberadaan burung raksasa sudah ada sejak dulu dan menjadi perburuan bagi mereka yang penasaran dengan keberadaannya.
Daerah dimana sering terjadi penampakan adalah daerah yang dikelilingi dengan beberapa lokasi berhutan. Ada sejarah panjang penampakan burung raksasa dengan sayap besar di Pennsylvania yang berasal dari hutan daerah ini, serta bagian lain dari Amerika Serikat lainnya. Banyak yang menyebut makhluk-makhluk terbang raksasa itu sebagai "Thunderbirds."

Sangat menarik untuk dicatat bahwa selama bertahun-tahun di sekitar area umum yang sama sering terjadi penampakan ini, warga lain telah melaporkan seolah-olah seperti ada seekor burung besar yang melintas di atas langit rumah mereka. Dan tahun ini adalah penapakan yang keempat kalinya dekat dari lokasi yang sama setelah tahun 2001, 2004 dan 2005. Penampakan pertama selama awal millennium. Saat itu pada tanggal 25 September 2001, seorang saksi melaporkan melihat seekor burung, besar berwarna gelap terbang sekitar 50-60 meter di atas lalu lintas sepanjang Route 119 di Greensburg Selatan.

Artikel Lainnya :
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut
-bangkai hewan misterius di blue hill
-pertemuan dengan thunderbird dekat
-misteri harimau tasmania benarkah sudah

Misteri Harimau Tasmania, Benarkah Sudah Punah?

Salah satu tragedi besar abad kedua puluh adalah kepunahan harimau Tasmania, marsupial karnivora terbesar yang pernah hidup di abad modern. Binatang langka ini hanya ditemukan di daratan Australia, New Guinea dan Tasmania kepunahannya terutama disebabkan oleh serangan pemburu dan ekspansi dari pemukiman Eropa.

Harimau Tasmania bukanlah seorang kucing atau anjing, walau dari segi fisik sanagt mirip dengan anjing begitupun dengan ukurannya. Mungkin kekerabatannya dekat dengan hyena. Sementara bulu pendek dengan warna cokelat sampai coklat gelap paling banyak ditemui dan merupakan cirri-ciri umum dari marsupial ini, Ceri fisik lainnya yang menonjol adalah ada satu sampai dua lusin garis-garis gelap yang melintasi bagian belakangnya tubuhnya. Betinanya dan jantannya memiliki kantung di dekat susu. Betina memiliki empat puting susu .

Sebagai pemburu, harimau Tasmania lebih bergantung pada penglihatan dan suara dan juga bau dari mangsanya, namun sebenarnya harimau Tasmania tidak memiliki indra penciuman yang baik dan lebih mengutamakan mata sebagai salah satu alat berburunya. Harimau Tasmania dapat berkembang dengan baik dan mereka memiliki stamina yang kuat dan tak kenal lelah dalam memburu mangsanya. Mangsa yang bisa berlari cepat sekalipun akan dibuat kelelahan karena akan selalu diikuti oleh harimau Tasmania. Harimau Tasmania juga memiliki jangkauan rahang yang kuat besar dibandingkan harimau.

Punahnya Harimau Tasmania dimulai seiring dengan datangnya Dingo (anjing liar yang dijinakan) dan anjing liar ke Australia. Kedatangan orang Eropa dan pembebasan tanah semakin membuat ruang gerak harimau Tasmania terbatas. Tanah perburuan yang disukai dari harimau Tasmania termasuk hutan kayu putih, lahan basah pesisir dan padang rumput terbuka pada waktu itu telah bergeser menjadi lahan pertanian dan industri, Ribuan harimau Tasmania tewas di bawah senjata para petani, peternak dan pemburu bayaran karena dianggap merusak ladang dan memangsa ternak. Pada tahun 1920-an, penampakan harimau Tasmania terakhir yang diketahui ditembak mati pada tahun 1930. Beberapa berhasil diselamatkan di kebun binatang dan harimau terakhir yang diketahui meninggal di penangkaran tahun 1936.

Menurut standar internasional lima puluh tahun lebih telah berlalu tanpa satupun spesies harimau Tasmania yang ditemukan. Badan perlindungan hewan Internasional akhirnya memutuskan spesies ini dianggap telah punah pada tahun 1986. Meskipun demikian masih ada laporan penampakan, 1 atau 2 ekor hewan ini dan sisa kotoran dari Harimau Tasmania yang pernah ditemukan di bagian terpencil di Tasmania. Beberapa lembaga telah menawarkan hadiah besar bagi mereka yang berhasil menangkap spesies ini hidup-hidup. Bahwa terakhir pertumbuhan hutan tua Tasmania adalah tempat terakhir penampakan tersebut terjadi, penebangan yang terus menerus di daerah justru akan memupuskan peluang terakhir untuk menemukan Harimau Tasmania hidup-hidup.

Artikel Lainnya :
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut
-bangkai hewan misterius di blue hill
-pertemuan dengan thunderbird dekat
-misteri harimau tasmania benarkah sudah

Monster-Monster Danau Amerika Utara

Loch Ness bukan hanya satu-satunya danau dengan reputasi penampakan mahluk Rakasa. Di Amerika Utara banyak danau besar, dalam, danau air dingin yang memiliki cerita tentang monster:

Legenda monster "Champ" Danau Champlain – adalah salah satu legenda di danau besar tersebut yang banyak mendefinisikan perbatasan antara Negara Bagian Vermont dan Negara Bagian New York. Luas danau ini lebih dari seratus mil panjangnya dan lebih dari tiga belas mil luasnya dan merupakan tempat yang sangat baik untuk kehidupan seekor monster raksasa.

Laporan penampakan yang menarik sebagian besar terjadi pada tahun 1977 oleh Sandra Mansi. Ia menggunakan kamera Kodak Instamatic untuk memotret makhluk berleher panjang yang muncul dari air. Berdasarkan penelitian foto tersebut tampaknya otentik hanya karena negatifnya hilang membatasi sejumlah analisis yang dapat dilakukan terhadap foto tersebut.

Kisah Ogopogo monster besar juga ada dalam legenda Columbia dan Di Kanada. Orang Amerika asli menyebutnya "Natiaka" yang berarti "Mahluk Rakasa Danau." Laporan penampakan monster rakasasa tampaknya telah terjadi di tahun 1920-an. Tepatnya pada bulan November 1926, melibatkan 50 sampai 60 orang yang menjadi saksi melihat mahluk rakasa itu ketika mereka datang ke tepi danau untuk sebuah upacara pembaptisan.
Selain puluhan laporan, ada dugaan foto rakasa, tetapi kebanyakan dari mereka adalah foto-foto palsu. Tidak ada penyelidikan ilmiah tentang mahluk rakasa ini yang dilakukan secara resmi. Monster danau itu sendiri sangat mirip Loch Ness. Hidup dalam perairan dingin, dengan kedalaman air (800 kaki) beberapa saksi melaporkan monster ini memiliki leher yang panjang.

"Manipogo" Danau Manitoba - nama di sini adalah nama yang diberikan secara turun temurun dari penduduk asli Amerika. Kemudian pada tahun 1962 dua orang dalam sebuah perahu telah berhasil mendapatkan gambar mahluk itu. Tampak seperti ular di air namun gambar tidak cukup jelas untuk membuktikan keberadaan rakasa tersebut. Pada tahun 60-an Profesor James A. McLeod dari Universitas Manitoba melakukan penyelidikan pencarian makhluk itu karena jika memang mahluk itu ada, apalagi dengan populasi yang cukup banyak mereka juga pasti berkembang biak, ada yang lahir ada yang mati. Yang mati pastinya meninggalkan bangkai dan tulang-tulang ketika mereka mati. Namun McLeod tidak menemukannya selama proses penelitian..

Ada penampakan sesekali monster di danau dan sungai lainnya di Amerika Utara termasuk Flathead Lake, Montana dan Sungai Putih di Arkansas. Mahluk rakasa yang dilaporkan pada akhir 1800-an di Silver Lake, New York, ternyata menjadi tipuan yang dilakukan oleh seorang pemilik hotel lokal yang diuntungkan dari datangnya wisatawan ke tempat itu.

Artikel lainnya :
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut
-bangkai hewan misterius di blue hill

Monster Danau Champlain

Orang-orang di seluruh dunia pernah mendengar tentang "Nessie," monster rakasa yang konon menghuni danau Loch Ness di Skotlandia. Lebih sedikit orang menyadari bahwa bagian air di Amerika Utara juga memiliki reputasi memiliki monster rakasa tersendiri. Di Danau Champlain, terletak di perbatasan antara New York dan Vermont, makhluk monster legendaries ini diberi julukan "Champ."

Bangsa Iroquois tinggal di sepanjang danau sebelum orang Eropa datang. Mereka bercerita bahwa ular bertanduk tinggal dalam perairan tersebut. Banyak dari perairan di Amerika adalah sumber legenda tentang ular air dan roh, dan sulit untuk menggunakan hal ini sebagai bukti keberadaan monster Champ.

Beberapa sejarawan mencatat penampakan awal makhluk ini terjadi dengan seorang Eropa yaitu Samuel de Champlain. Champlain dianggap telah menyebutkan makhluk dalam kronik yang ditulisnya pada 1609 dan dianggap telah bertemu dengan monster itu. Namun beberapa sejarawan dan ahli mengatakan kemungkinan binatang yang dijelaskan oleh Champlain adalah Ikan todak raksasa, daripada mahluk itu. Banyak Ikan todak yang hidup di danau ini.

Laporan mahluk rakasa mulai muncul di koran-koran sekitar 1873. Menurut cerita di New York Times, seorang pegawai kereta api pernah melihat kepala sebuah "ular besar" muncul dari air. Setelah beberapa saat ia dan rekan-rekannya terpaku karena shock, para pekerja pun akhirnya melarikan diri. Makhluk itu, dikabarkan, berenang menjauh dan tidak menghiraukan keberadaan para pegawai tersebut. Saksi melaporkan bahwa binatang berwarna cerah, seperti sisik perak yang berkilau di bawah sinar matahariArtikel itu mengatakan, "Tampilan kepalanya bulat dan datar,”
Pada bulan Agustus tahun yang sama, sebuah kapal uap kecil yang sarat dengan turis, diduga hamper terbalik karena tertabrak mahluk itu. Menurut Koran setempat, kepala dan leher hewan itu terlihat setelah sekitar 100 meter dari kapal. Karena ketenarannya, pemain sandiwara PT Barnum membukukan hadiah $ 50.000 untuk bagi mereka yang bisa menangkap atau membuktikan keberadaan ular Champlain untuk menambah koleksi World's Fair Show.

Pada bulan Juli tahun 1883 Clinton County Sheriff melihat "seekor ular air yang besar" yang diperkirakan panjangnya 25 sampai 35 meter. Pada tahun 1887 seorang anak petani melihat makhluk itu "mahluk tersebut membuat suara-suara seperti kapal uap" keluar dari danau. Pada tahun yang sama sekelompok wisatawan dekat Charlotte, Vermont, melaporkan melihat sebuah hewan sekitar lima kaki panjang lehernya dan keluar di dalam air.

Semua laporan ini tampaknya gambar makhluk yang diduga ular yang panjang dengan punggung melengkung dan datar dan ekor yang luas. Dalam zaman modern ada juga laporan yang sama tentang Champ. Pada tahun 1970 makhluk itu dilaporkan ditemukan oleh dua orang saksi yang bepergian dengan feri menyeberangi danau. Richard Tombak, satu saksi, menggambarkan binatang itu berwarna "gelap coklat/zaitun" dengan "ukuran yang sangat besar ". Saksi lain menggambarkannya" makhluk tampak seperti ular besar, berenang dengan kepala di atas air. Ada juga laporan lain yang tampaknya menggambarkan makhluk yang menyerupai Plesiosaurus. Dalam Paleontologi plesiosaurus adalah reptil laut dengan leher panjang, tubuh besar, empat sirip dan ekor panjang. Mereka telah punah sejak usia dinosaurus berakhir sekitar 65 juta tahun yang lalu. Mungkin bagian paling meyakinkan dari bukti keberadaan Champ adalah "Mansi Foto" yang diambil pada tahun 1977.

Pada 1970-an di New York seorang guru Ilmu Sosial, Yusuf Zarzynski, menaruh minat pada penampakan Champ dan membentuk LSM Danau Champlain Fenomena Investigasi. Zarzynski dan grupnya banyak melakukan pengamatan di danau tersebut, dan eksplorasi dilakukan dengan peralatan yang cukup modern seperti sistim sonar dan bahkan kapal selam kecil. Sementara beberapa pencarian menggunakansonar muncul beberapa blip menarik, Namun tidak satupun dari mereka yang bisa menunjukkan bukti mutlak mengenai keberadaan makhluk tersebut.

Pada tahun 1980 Zarzynski mendengar tentang foto yang diambil oleh Sandra Mansi beberapa tahun sebelumnya. Dia menemui Mansi dan suaminya, melihat gambar, dan terkesan gambar itu untuk menunjukkan kepada George Zug dari Departemen Zoologi Vertebrata di Smithsonian Institution. Peristiwa pengambilan gambar mahluk itu diceritakan langsung oleh Sandra dan Anthony Mansi yang sedang mengunjungi kerabat di Vermont ketika mereka berhenti sebentar di sepanjang tepi Danau Champlain Teman dekat perbatasan Kanada untuik beristirahat. Tiba-tiba mereka melihat beberapa "turbulensi" dalam air. Saat itu mereka mulai melihat, makhluk besar dengan kepala kecil, leher panjang dan berpunuk kembali muncul dari permukaan danau.
Khawatir terhadap keselamatan Sandra dan anak-anaknya, Anthony segera menyuruh keluarganya masuk ke dalam mobil. Ketika di dalam mobil Sandra sempat mengambil foto itu dengan kamera Instamatic nya. Beberapa saat kemudian makhluk itu sepertinya tenggelam kembali ke dalam danau, mungkin terkejut oleh sebuah perahu motor yang mendekat. Penampakan keseluruhan berlangsung selama enam atau tujuh menit.
Karena takut menjadi bahan ejekan, foto tersebut tidak pernah dipublikasikan tetapi mnereka meletakkan foto tersebut di album keluarga mereka. Setelah mendapatkan foto itu Zarzynski juga menunjukkan foto tersebut kepada B. Roy Frieden dari University of Optical Sciences's Arizona Center untuk diperiksa keasliannya. Frieden memastikan bahwa foto bukan rekayasa. Cryptozoologist Roy Mackal mengunjungi danau itu pada tahun 1981 dan menyimpulkan bahwa kemungkinan makhluk itu adalah zeuglodon (juga dikenal sebagai Basilosaurus). Suatu bentuk primitif dari ikan paus yang memiliki tubuh seperti ular panjang. Fosil-fosil makhluk seperti itu, beberapa ditemukan di dekat Charlotte, Vermont, hanya beberapa mil dari danau.

Roy juga menyimpulkan jika ada monster di Danau Champlain, tentu mereka harus memiliki populasi yang cukup. Hal ini biasanya membutuhkan 50 makhluk dewasa kelompok mahluk itu untuk bertahan bahkan dalam jangka pendek dan 500 ekor cukup untuk menjaga populasi tetap hidup selama periode yang lama. Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah bisakah danau monster besar hidup selama lima puluh ribu tahun dan mungkin lebih di Danau Champlain dengan hanya sekali penampakan? Perlu ada penelitian khusus tentang hal ini.

Artikel lainnya :
-monster danau champlain
-spesies hiu biru baru hiu hantu
-pemburu rakasa melanjutkan pencarian
-bigfoot terlihat di pegunungan taibai
-legenda yacumama rakasa misterius dari
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut

Spesies Hiu Biru Baru "Hiu Hantu"

Telah ditemukan spesien hiu jenis baru, spesies ini dinamakan "Eastern Pacific black ghostshark (Hydrolagus melanophasma)" berhasil diidentifikasi oleh para tim riset, termasuk Akademi Research Associates, David Ebert dan Douglas J. Long. Sesuai engan habitat dan bentuknya banyak yang menjulukinya hiu hantu.

Hiu ini merupakan penemuan terbesar dan sama misteriusnya dengan pencarian Megalodon hiu terbesar sepanjang sejarah. September yang lalu hiu tersebut diklasifikasikan sebagai spesies baru. Ini merupakan spesies baru genus Hydrolagus (bahasa latin dari water rabit), karena struktur giginya yang mirip kelinci. Sebenarnya hiu ini pertama kali ditemukan tahun 1960an, namun karena klasifikasi taksonomi makhluk ini belum jelas maka belum diberi nama dan belum diklasifikasi. September lalu akhirnya hiu ini digolongkan sebagai Hydrolagus melanophasma (hantu hitam).

Sampai berita ini diturunkan, Sejauh ini hanya 9 hiu yang berhasil ditangkap. Hiu ini ditemukan di pantai California Selatan. Hiu ini termasuk golongan ikan paling misterius yang masih hidup sampai sekarang dan merupakan spesies langka. Apakah masih akan ditemukan jenis dan spesies baru lainnya?

Artikel lainnya :
-monster danau champlain
-spesies hiu biru baru hiu hantu
-pemburu rakasa melanjutkan pencarian
-bigfoot terlihat di pegunungan taibai
-legenda yacumama rakasa misterius dari
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut

Sabtu, 23 Oktober 2010

pemburu Rakasa melanjutkan pencarian untuk makhluk di danau Pulau Vancouver

Sebuah tim pemburu rakasa akan kembali ke Danau Cameron di Pulau Vancouver bulan depan untuk mencari makhluk yang penduduk setempat percaya telah ada bertahun-tahun di danau itu. jurnal Ilmiah Cryptozoology Club yang pertama kali mengunjungi wilayah itu September lalu setelah mendapat undangan dari Pariwisata Oceanside untuk menggali bukti mahluk raksasa Danau Cameron.

Mereka tidak mampu menjelaskan banyak misteri yang terjadi di tempat itu, tetapi dua serangan besar pada para pemancing di tengah danau memaksa instansi pengawas danau meminta tim peneliti untuk kembali ke danau tersebut. Setidaknya ada dua pemancing yang mengaku kalau perahu mereka ditabrak oleh mahluk besar di danau itu.Tahun lalu, cuaca buruk dan masalah dana menghalangi penyelidikan tim peneliti.
"Yang kami dapatkan selama penelitian tahun lalu adalah objek besar yang ditangkap pada sonar Kita dan kita jarus mencari tahu apa objek besar itu, " kata John Kirk, klub co-founder.

Tapi Kirk agak pesimis bahwa mengintai makhluk Ogopogo di bawah Danau Cameron sangatlah sulit, apalagi menemukan mahluk besar itu. Mengingat mahluk itu tidak pernah menampakkan diri dan berbagai peralatan yang kurang modern.
Percobaan untuk memancing mahluk itu keluar pernah dilakukan oleh tim peneliti, diantaranya memancing mahluk itu dengan potongan besar daging sapi yang masih segar sampai dengan meletakkan berbagai macam makanan di pinggir danau dalam jumlah banyak.

"Selama mahluk itu masih menjadi misteri, itu tantangan buat tim kami untuk datang kembali," kata Kirk.

Klub pecinta Cryptozoology mengatakan telah menerima laporan tentang makhluk itu di Cameron Lake sejak tahun 2004. Dan mereka siap untuk membantu tim peneliti termasuk dengan pengadaan dana. Sampai saat ini anggaran dana telah dikucurkan oleh seorang milyarder di daerah tersebut John Smith yang juga tergabung sebagai anggota kehormatan Club Crytozoology.

Sedangkan Pariwisata Oceanside telah memanfaatkan fenomena ini untuk membantu memasarkan wilayah ini menjadi daerah pariwisata.

Artikel lainnya :
-monster danau champlain
-spesies hiu biru baru hiu hantu
-pemburu rakasa melanjutkan pencarian
-bigfoot terlihat di pegunungan taibai
-legenda yacumama rakasa misterius dari
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut

Bigfoot terlihat di Pegunungan Taibai China

Kabar yang menggemparkan penampakan Bigfoot terjadi di Taibai Gunung Xi'an, Propinsi Shaanxi baru-baru ini tersebar di antara penduduk lokal desa Mei yang terletak di dekat kaki Gunung Taibai. Apakah Gunung Taibai benar-benar rumah bagi Bigfoot?

Wartawan mewawancarai banyak penduduk desa Mei, dan jawaban mereka bervariasi. Menurut satu cerita, ketika beberapa wisatawan dari Xi'an berkemah di hutan, tiba-tiba mereka mendengar suara melolong dan ketika mereka melakukan pemeriksaan, mereka melihat rakasa berbulu lebat bergerak maju-mundur di hutan. Setelah satu dari wisatawan itu berteriak, "Ini adalah rakasa," mereka berlari dalam kepanikan dan hampir jatuh ke dalam jurang. Dikatakan bahwa wisatawan tersebut terlalu takut dan benar-benar terdiam selama beberapa hari setelah mereka turun dari gunung, mereka mengalami trauma yang kuat,setelah keluar dari rumah sakit mereka mengakui melihat mahluk raksasa berbulu lebat, bahkan menurut salah seorang wisatawan mahluk itu mengejar mereka ketika mereka berlari panik..

Namun, menurut cerita lain, beberapa wisatawan dari Shanghai yang pergi mengunjungi Gunung Taibai puncak utama dari Pegunungan Qinling, dan mulai mendaki gunung di Desa Houzhenzi, Zhouzhi. Mereka berjalan selama dua hari di gunung berkabut di mana terdapat sejumlah besar tanaman rotan tua dan pohon. Ketika mereka berkemah di kaki tebing di zona Donghe, mereka mendengar sebuah teriakan nyaring dan samar-samar melihat makhluk mirip manusia terbang di atas kepala, tapi makhluk itu dengan cepat keluar dari pandangan sebelum mereka bisa melihat dengan jelas. Setelah itu, salah satu dari mereka mengatakan bahwa makhluk itu seluruhnya ditutupi dengan rambut, tetapi mirip manusia, dan dapat berayun dari cabang ke cabang. Insiden tak terduga ini benar-benar membuat mereka semua takut.

Salah seorang pegawai Konservasi taman nasional Gunung Taibai secara resmi mengatakan kepada wartawan bahwa beberapa wisatawan dari Xi'an tidak memberitahu staf taman nasional pada tanggal 18 September bahwa mereka telah melihat makhluk liar di gunung tersebut, tetapi masih belum jelas apakah wisatawan tersebut benar-benar melihat Bigfoot atau hanya seseorang. Pihak Konsevasi Gunung Taibai menyesalkan para wisatawan tidak langsung melaporkan kepada pengelola Taman nasional tapi malah lari ke kantor Polisi.

Artikel lainnya :
-monster danau champlain
-spesies hiu biru baru hiu hantu
-pemburu rakasa melanjutkan pencarian
-bigfoot terlihat di pegunungan taibai
-legenda yacumama rakasa misterius dari
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut

Rabu, 20 Oktober 2010

Legenda Yacumama , Rakasa Misterius dari Amazon

Mahluk Yacumama adalah nyata benarkah demikian? Mereka bahkan mungkin menjadi spesies yang belum ditemukan.

Banyak dari spesies tidak mudah ditemukan. Dan misteri teka-teki tentang mahlik ini tetap tidak terpecahkan selama berabad-abad. Salah satu misteri tersebut telah menghantui tanah dari Amazon. Lebatnya hutan hujan Amazon membuat banyak orang biasanya memutar jalan untuk melalui Brazil jika bepergian melalui suangai Amazon, sungai kedua terbesar setelah Sungai Nil yang sangat luas. Suku Aztec, telah menceritakan tentang keberadaan ular raksasa disekitar tepi sungai di kegelapan hutan Amazon.

Masyarakat sekitar sungai Amozon mempercayai Yacumama ular air yang besar yang hidup disana. Para peneliti Cryptozoology Eropa dan Amerika justru menganggap mitos tentang Yacumama adalah boa air besar atau anaconda. Menurut masyarakat adat ular raksasa lainnya mendiami wilayah bayangan di Amazon.

Meskipun keyakinan herpetologis ', penduduk asli tidak berbicara tentang anaconda besar dengan nama yang berbeda. Mereka berbicara tentang monster yang begitu besar sehingga anaconda akan kecil dibandingkan dengan mahluk ini. Terkadang Penduduk asli berbicara dalam ketakutan ketika menceritakan mahluk itu. Kepala makhluk raksasa ini konon mencapai 6 kaki lebarnya. Mereka bisa menumbangkan pepohonan dan mengubah arah anak sungai kecil.

Selama tahun 1906 penjelajah terkenal di dunia Mayor H. Percy Fawcett mengklaim menemukan anaconda raksasa saat bepergian ke Sungai Amazon. Ia berhasil menembak makhluk itu dan dan membawanya untuk penelitian.

Namun akademisi profesional dan herpetologis sangat ragu jika ada mahluk yang melebihi Anaconda yang pernah di bunuh Mayor H. Percy Fawcett. Masalahnya mahluk sebesar itu pastinya sangat mudah ditemukan.

Keberadaan Yacumama pun menjadi kontroversi sampai dua bersaudara, Mike dan Greg Warner, melancarkan sebuah ekspedisi ke hutan Amazon berburu ular rakasa itu. Ekspedisi tidak menemukan keberadaan ular raksasa, meskipun mereka merekam jalur ular raksasa dan mengambil kesaksian dari pribumi yang mengaku telah melihat Yacumama.

Mike Warner berbicara dengan ratusan pribumi dan pekerja yang telah bertemu dengan Yacumama. Dia mencatat bahwa kedua suku asli daerah Afrika tertentu dan pribumi di dekat Sungai Amazon di Amerika Selatan menggambarkan ular besar dengan karakteristik fisik yang sama.

Meskipun ekspedisi pertama gagal menemukan Yacumama, kedua saudara itu tidak kapok. Setelah melakukan penggalangan dana mereka kembali lagi melakukan ekspedisi ke Amazon. Walaupun samapi berita ini dittinggal Yacumama, dan lintasan yang di duga jalur mahluk urunkan belum ada hasil terbaru dari perburuan tersebut.

Selama bertahun-tahun, banyak penampakan Yacumama telah menyertakan deskripsi dari ular itu, karakteristik dari mahluk itu adalah memiliki tanduk di atas kepalanya. Fitur aneh ini hamper menyerupai legenda naga di China.
Menurut Mike Warner, "Penggolongan Spesies yang tepat untuk makhluk ini belum diketahui, tetapi kami percaya bahwa karakteristik fisik dan perilakunya berasal dari spesies ular [atau amfibi] yang berbeda.”

Sebagian besar saksi yang melihat seekor Yacumama biasanya tidak bisa mengambil gambar karena gerakan mereka yang cepat, terytama jika dipermukaan air. Penelitian Warner memekat daerah di mana dua sungai bergabung menjadi satu, disebut "pertemuan." Sungai. Ia mengatakan bahwa daerah-daerah antara pertemuan dua sungai memberikan predator raksasa pasokan makanan yang banyak, hal ini diperkuat dengan banyaknya kesaksian di sekitar daerah tersebut.

Selama ekspedisi kedua, Warner berhasil menemukan dan memotret daerah tempat tinggal Yacumama, dan lintasan yang di duga jalur mahluk itu bergerak serta parit-parit yang bisa dilalui mahluk itu (beberapa hampir 6 kaki lebarnya) dan memotret beberapa ular rakasa.

Apakah Yacumama nyata?
Ya, mereka kemungkinan nyata dan ada. Mereka bahkan mungkin menjadi spesies yang belum ditemukan. Mereka juga, termasuk dalam predator paling berbahaya dan mengerikan dalam kerajaan hewan yang menunggu untuk ditemukan.

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris

Ikan Purba Ditemukan Di Indonesia

Beberapa waktu yang lalu para ahli Cryptozoology melansir penemuannya tentang diketemukannya sejenis ikan purba. Spesies ikan ini diketemukan di perairan wilayah Indonesia. Hewan ini dikategorikan sebagai sea serpent didunia cryptozoology. tidak seperti kebanyakan hewan laut, hewan ini dipercaya tidak mempunyai sirip melainkan kaki dan dapat berjalan didarat. Para ahli menduga bahwa spesies ikan ini masih ada beberapa lagi di perairan wilayah Indonesia.

Ikan purba penemuan baru itu adalah the sea king "coelacanth" yang berasal dari perairan Sulawesi. Seperti kebanyakan makhluk cryptid lainnya, sudah banyak saksi yang mengaku pernah melihat bahkan menangkap ikan purba ini namun Karen todak paham mereka terkadang melepaskannya kembali karena sebagian masyarakat ada yang menganggapnya sebagai ikan keramat..

Para ahli tidak menduga bahwa Ikan yang yang tinggal di Manado, Mark Edmann. Bersama dua kodisangka sudah punah ternyata ditemukan hidup di perairan Sulawesi. Ikan tersebut bernama Coelacanth yang berasal dari kata-kata Yunani ”coelia” (berongga) dan ”acanthos” (duri), yang berarti ikan dengan duri berongga. Berdasarkan catatan sejarah, ikan coelacanthiah pada tanggal 23 Desember 1938, ketika Kapten Hendrick Goosen mendapatkannya dari Laut India, tak jauh dari mulut sungai Chalumna. Oleh Marjorie Courtenay-Latimer – seorang kurator museum di East London, Afrika Selatan – ikan tersebut diserahkannya kepada ahli ikan dari Universitas Rhodes, Prof. J.L.B. Smith.

Pada 1998 atau enam puluh tahun sejak temuan pertama, seekor ikan Coelacanth tertangkap jaring nelayan di perairan Manado Tua, Sulawesi Utara. Ikan ini sudah dikenal lama oleh para nelayan setempat, namun belum diketahui keberadaannya oleh dunia ilmu pengetahuan. Ikan yang oleh nelayan disebut ”raja laut” itu kemudian dikirimkan kepada seorang peneliti Amerika yang tinggal di Manado, Mark Edmann. Bersama dua koleganya, R.L. Caldwell dan Moh. Kasim Moosa dari LIPI, Mark menerbitkan temuannya di majalah ilmiah Nature, 1998.
Sebenarnya beberapa coelacanth sudah diidentifikasi oleh para ilmuwan, seperti coelacanth (Latimeria chalumnae Smith) yang terdapat di Kepulauan Komoro. tetapi menurut penelitian lebih lanjut dapat dipastikan bahwa coelacanth yang berasal dari Sulawesi, Indonesia merupakan jenis ikan purbakala yang dipastikan sudah punah. Oleh karena itu perlu dipertanyakan bagaimana cara ikan ini dapat bertahan hidup hingga saat ini (sumber Rosenpelawi)

Artikel lainnya :
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut
-bangkai hewan misterius di blue hill

Cumi-Cumi Raksasa Koleksi Museum London

Bagaimana anda membayangkan jika seekor cumi-cumi raksasa berhasil ditangkap? Bagi anda yang menyukai hewan ini sebagai makanan, tentu pikiran anda cumi-cumi sebesar itu cukup untuk bahan persediaan anda sebulan.

Saat ini Museum Sejarah Nasional Darwin Centre di London memamerkan koleksinya yaitu seekor cumi-cumi raksasa, cumi-cumi (squid) raksasa itu terjaring oleh nelayan di sekitar perairan Kepulauan Falkland (Pulau Malvinas). Cumi-cumi ini merupakan salah satu yang terbesar dan tertangkap dalam keadaan utuh.

Cumi-cumi raksasa yang ini memiliki panjang 8.2 meter (28 kaki), Bobot cumi-cumi raksasa ini yang dapat mencapai 1000 kg (cumi-cumi terbesar yang pernah ditangkap pada tahun 1880 panjangnya 18.5 meter, cumi-cumi itu ditangkap di teluk dekat New Zealand) dan sekarang dipamerkan di dalam sebuah ruangan kaca sepanjang 9 meter di Museum Darwin Centre, London. Cumi-cumi raksasa pernah dianggap sebagai monster laut, terkadang suka menyerang kapal nelayan dalam berbagai ukuran. Legenda tentang keberadaan cumi-cumi raksasa sudah lama ada di kalangan para pelaut. mereka hidup di kedalaman 200-1000 meter di bawah laut. Karena besar tentakelnya yang suka naik ke permukaan, para pelaut terkadang tertipu dan mengira cumi-cumi tersebut adalah naga laut.

Penemuan cumi-cumi raksasa akhir-akhir ini memang sering terjadi, bangkai cumi-cumi raksasa biasanya terdampar di pinggir pantai, atau ditemukan dari perut ikan paus. Kuat dugaan masih banyak spesies cumi-cumi raksasa yang tersembunyi di dasar laut, dan kemungkinan ukuran mereka jauh lebih besar.

Sebelum dipamerkan para peneliti terlebih dahulu memasukkan cumi-cumi ke dalam air, kemudian untuk mencegah agar tidak hancur, mereka menginjeksi tubuh cumi-cumi itu dengan cairan formalin. Pihak museum juga memesan pembuatan rak kaca, agar dapat memuat cumi-cumi raksasa tersebut, lagipula dapat menyimpan keutuhan cumi-cumi untuk riset di masa mendatang.

Artikel lainnya :
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris
-ular raksasa anaconda fakta atau fiksi
-hewan air purba dari brazil
-benarkah mammoth dan mastodon masih ada
-mahluk skyfish atau batang terbang
-kraken legenda dari laut
-bangkai hewan misterius di blue hill

Minggu, 17 Oktober 2010

Barmanou Hewan atau manusia Prasejarah?

Barmanou (atau barmanu) bisa jadi dimasukkan dalam golongan primata. Mahluk ini dipercaya tinggal tinggal di wilayah pegunungan Afghanistan dan Pakistan . Penampakannya telah dilaporkan oleh beberapa orang gembala yang tinggal di pegunungan. Seorang ahli zoologi Jordi Magraner dan seorang peneliti Spanyol yang tinggal di Perancis Jordy, pernah meneliti barmanu yang misterius. Namun penyelidikannya tidak membawa hasil.

Istilah Barmanou ini digunakan dalam beberapa bahasa termasuk Khowar , Shina , Hindko dan Kashmir dan berasal bahasa Sansekerta, yang berarti orang hutan.
Luas wilayah yang perkiraannya dihuni mahluk ini terdapat disekitar rentang Hindukush dan Karakoram, antara Pamirs dan Himalaya. Jadi ini menempatkan jangkauan di wilayah antara rentang dua cryptids yang terkenal lainnya, Almas di Asia Tengah dan Yeti dari pegunungan Himalaya. Tidak jelas apakah kedua mahluk ini adalah spesies yang sama atau ada kaitan satu dengan lainnya.

Barmanu dilaporkan memiliki baik karakteristik manusia dan kera dan dilaporkan suka menculik wanita dan mengawini mereka. Mahluk ini juga dilaporkan mengenakan kulit binatang di atas punggung dan kepalanya. Barmanu muncul dalam cerita rakyat Daerah Utara Pakistan menurut cerita Barmanu digambarkan sebagai kera atau orang liar. Apakah barmanu termasuk dalam hewan Cyptid atau sesungguhnya mereka adalah manusia prasejarah?

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris

Tikus Jenis Baru Terekam Kamera

Sebuah hewan misteri dengan moncong panjang telah terlihat di Afrika, Para ilmuwan mengatakan penemuan ini bisa menjadi penemuan spesies baru tikus gajah raksasa.
Kamera jebakan telah diatur di sepanjang pantai utara-timur Kenya untuk menangkap gambar dari mamalia yang sangat sulit untuk ditangkap ini.

Para ilmuwan mengatakan menemukan binatang ini secara tidak sengaja, pada awalnya para ilmuwan hanya ingin melakukan pendataan hewan liar Kenya. Siapa sangka salah satu ilmuwan menangkap gambar seekor tikus yang tidak biasa dan berhasil merekamnya walaupun hanya sesaat. Pentingnya konservasi hutan Afrika terisolasi, terancam oleh pembangunan pesisir yang cepat, sehingga dikawatirkan akan mengancam kelangsungan hidup hewan di daerah tersebut. hewan ini juga pernah dilihat oleh seorang rekan dari Zoological Society of London.

Dia tidak dapat mengidentifikasi makhluk apa itu sejenis tikus atau justru spesies lain, Hal inilah yang mendorong ZSL dan Kenya Wildlife Service (KWS) untuk mengatur kamera jebakan di daerah tersebut. Para ilmuwan mengatakan bahwa masih banyak yang harus dipelajari tentang makhluk yang sulit dipahami ini dan hanya ditemukan di Afrika.

“sesuatu yang sangat menarik untuk menemukan spesies baru sebuah harus cepat dibuat hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa binatang itu dilindungi "

Binatang tikus itu memiliki moncong yang panjang seperti belalai dan ia menggunakan panjang, moncongnya yang fleksibel untuk memakan serangga. Sekilas hewan ini mirip dengan trenggiling, hewan ini pertama kali muncul di Afrika lebih dari 100 juta tahun yang lalu mungkin masih ada kekerabatan dengan Tikus.

Sampai saat ini penemuan terbaru, hanya ada 17 spesies yang dikenal memiliki moncong yang mirip dan dibagi menjadi dua kelompok spesies: mocong raksasa dan, yang lebih kecil moncong dengan berbulu lembut.

Hal ini dapat dilakukan dengan cara analisis genetik sampel DNA dari makhluk kecil itu. Untuk itu diperlukan strategi menangkapnya hidup-hidup tanpa melukainya.
ZSL bidang biologi konservasi senior Rajan Amin mengatakan bahwa selain penemuan menarik, temuan tersebut juga menyoroti pentingnya konservasi pada "hutan pantai unik" di Kenya utara-timur.

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris

Bladenboro, North Carolina Kota Dengan Banyakhewan misterius


Bladenboro adalah sebuah kota di Bladen County , North Carolina , di Amerika Serikat. Seperti dari sensus terakhir pada tahun 2000, penduduk kota itu berkisar 1718 jiwa.

Pembangunan di seluruh Bladenboro dilakukan sangat lambat, sebuah komunitas pertanian juga dikenal disana kota ini mulai dikenal dan dibangun setelah sebuah rel kereta api dibangun yang melalui daerah tersebut pada tahun 1859. Pada tahun 1885, dua bersaudara, RL Bridger dan HC Bridger, datang ke Bladenboro dari Little River, South Carolina, untuk menjalankan bisnis perkayuan. Tak lama kemudian, mereka menjadi terlibat dalam bisnis kayu dan pabrikan kapas. Dari sini mulailah Bladenboro didatangi beberapa orang yang akhirnya beranak cucu disana. Keturunan mereka memiliki banyak pengaruh besar pada pembentukan kota dan ekonomi pada abad berikutnya. Kebanyakan bisnis saat ini, dimiliki dan dioperasikan oleh anggota keluarga Bridger yang banyak mempekerjakan penduduk setempat, selain itu Bridger Corporation (sebuah perusahaan pemasok pertanian dan toko umum tidak beroperasi lagi), Bladenboro Kapas Mills (didirikan pada tahun 1912 dan kemudian dijual menjadi Highland Mills), dan Bank of Bladenboro (didirikan pada 1908 dan kini menjadi bagian dari Pertama Citizens Bank) adalah pusat perekonomian kota itu.
Kota Bladenboro resmi didirikan pada tahun 1903.

Beast of Bladenboro
Pada tahun 1954, Bladenboro mendapat perhatian nasional setelah terjadi peristiwa beberapa pembunuhan hewan misterius, sebagian besar anjing dan ternak mati secara misterius di daerah tersebut. Hewan-hewan tersebut mati dengan kondisi rahang patah dan kehabisan darah dalam, sepertinya ada yang menguras habis darah mereka. Kejadian ini tidak berbeda dengan serangan dan kasus dari chupacabra . Namun, saksi mata melaporkan penyerang kemungkinan kucing besar atau serigala, namun yang aneh kucing besar, harimau atau serigala tidak memiliki kebiasaan menghisap habis darah mangsanya. Dan yang anehnya di kota Bladenboro dari semenjak berdiri tidak pernah ada hewan liar seperti harimau atau serigala, kecuali kucing besar yang pernah terlihat. Peristiwa ini yang akhirnya menjadi legenda lokal yang dikenal sebagai "Beast of Bladenboro." Pada tahun 2008, sebuah stasiun televisi dengan acaranya Chanel Sejarah Giant Quest melakukan analisa tentang serangan-serangan, yang terjadi, dan menyimpulkan bahwa penyerang kemungkinan adalah harimau .
Penyerangan fatal terjadi ketika hampir 7 ekor kambing milik peternak local Matthew jr mati mengenaskan dengan lubang leher menganga lebar dan darah yang kering. Kejadian itu tepat pada malam hari. Matthew jr mendengar suara gaduh ternaknya. Cepat-cepat ia keluar dan mendapati sosok binatang besar sedang menyerang ternaknya. Matthew segera masuk kembali kerumah dan mengambil senapannya. Ia menembak binatang tersebut, namun entah kena atau tidak binatang itu lari dengan cepat. Matthew mengaku ia dengan jelas melihat binatang mengerikan itu ada 2 ekor.

Kasus binatang lain, pernah ditemukan ikan urba di danau ekitar kota ini. Ketika salah seorang pemancing melaporkan penangkapannya ke pada aparat kota setempat, sehera penduduk menjadi gempar, ikan dengan bobot 20 kg itu Nampak aneh karena memiliki telinga seperti kelinci, sayangnya duniacryptozoology sangat sulit mendapatkan foto bukti dari ikan tersebut. Karena di Internet sendiri sulit dicari, itulah yang menyebabkan cerita ini masih simpang siur. Kabar terakhir ikan purba tersebut di sita oleh badan hewan pemerintah untuk diteliti, namun tidak ada kabar tentang hasil penelitian itu hingga hari ini.

Hewan misterius lainnya adalah ditemukannya cacing raksasa di daerah tersebut, yang kasusnya sama dengan ikan purba hilang entah kemana setelah pemerintah pusat turun tangan.

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat , kota ini memiliki luas 2.2 mil persegi (5,6 km ²), dan semuanya merupakan permukaan tanah subur. Kita nantikan apakah kota Bladenboro masih mau mengungkapkan berbagai misteri hewan misteriusnya?

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris

Tikus raksasa Ditemukan di Lincoln pabrik

Sebuah perusahaan pengendalian hama dipanggil ke sebuah pabrik di daerah Lincoln untuk menangkap seekor tikus liar yang sering membuat ulah dengan menggigit kabel mesin hingga rusak. Perusahaan pengendali hama itupun berhasil menangkap si hama, namun alangkah kagetnya mereka dengan hasil tangkapan mereka. Ternyata mereka berhasil menangkap makhluk besar, yang hampir 30 inci panjangnya. Pabrik tersebut memang memiliki masalah setelah para pekerja mengatakan mereka telah melihat sepasang tikus besar berkeliaran larut malam.

"Mereka berdua sekitar 2 pasang dan adil teknisi kami sangat terkejut melihat ukuran mereka," Padley dari Rentokil mengatakan pada Malcolm The Sun.

Berbicara kepada The Lincolnite pagi ini, Padley juga percaya bahwa kasus seperti ini sangat jarang. "Tikus dapat tumbuh besar dalam kondisi yang tepat - banyak makanan, air dan daerah yang terpencil, atau tidak terganggu. Mereka bisa tumbuh secara maksimal.”

"Namun kasus ini jarang terjadi. Tetapi setiap penampakan tikus harus ditanggapi dengan serius, kalau tidak akan menjadi masalah baru."

Tikus hasil tangkapan itupun dijuluki Ratzilla, yang diukur 30 inci panjangnya.
Beberapa orang percaya bahwa 2 pasang tikus itu mungkin bukan tikus, tetapi sejenis binatang pengerat lain yaitu Amerika coypus . Dalam dekade terakhir, telah terjadi 11 penampakan dari hewan pengerat semi-akuatik dari Inggris ini, meskipun sudah dilakukan pemusnahan pada tahun 1989.

Sekretaris Lincoln mengatakan Masyarakat tidak percaya makhluk ini adalah tikus "Menurut pendapat jujur saya, saya rasa itu adalah omong kosong!” menurutnya tikus itu kalau memang benar tikus raksasa, seharusnya tidak dibunuh tapi ditangkap hidup-hidup dan diteliti. Menurutnya lagi Lincoln pabrik hanya ingin membuat sensasi.
Kebanyakan tikus liar berukuran rata-rata hanya 12 inci pada usia dewasa. Tikus peliharaan bisa berukuran sampai 18 inci. tikus liar hidup selama kurang lebih satu tahun, sedangkan tikus peliharaan hidup sampai tiga tahun.

Marina Pacheco, chief executive Mammal Society, mengatakan kepada BBC News bahwa makhluk yang ada di Lincoln pabrik bukan coypus. Dia mengatakan, coypus tidak memiliki gigi oranye khas seperti tikus.

Lalu apakah benar tikus raksasa yang tertangkap di Lincoln pabrik?

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris

Ahool Nyata atau Hanya Salah Lihat?

ahool adalah Legenda terbang , konon raksasa ini berbentuk kelelawar , atau dengan kata lain, masuk dalam dunia jurrasic yaitu golongan pterosaurus atau primate terbang. Ahool Seperti layaknya makhluk yang tidak diketahui dan belum terbukti oleh ilmu pengetahuan hanya menjadi mahluk legenda di kalangan masyarakat .

Penyelidikan tentang mahluk Ahool tidak terdokumentasi dengan baik, dan sedikit sekali informasi yang dapat dipercaya dan dalam banyak kasus, tidak ada bukti material sebagai pendukung bahwa mahluk ini ada. Mahluk ini dinamakan A-Hool oleh masyarakat Jawa (sumber lain menamakannya ahOOOooool), Dipercaya hidup di dalam hutan hujan di daerah Jawa . mahluk ini digambarkan memiliki bentuk kepala seperti monyet / kera dengan mata gelap besar, disertai dengan cakar pada setiap lengan/jarinya (menurut masyarakat setempat ukuran cakarnya sekitar ukuran tubuh bayi ), dan tubuh tertutup bulu berwarna abu-abu. Mungkin penggambaran yang paling menarik dan mengejutkan adalah bahwa banyak saksi yang melaporkan mahluk ini memiliki lebar sayap sekitar 3 m (10 ft). Ini hampir dua kali kelelawar terbesar di dunia, yang dimiliki flying fox .

Menurut Loren Coleman dan Jerome Clark peneliti Crytozoology, mahluk ini sering dilaporkan berada di Pegunungan Salak di pulau Jawa.
Satu teori tentang keberadaannya dilaporkan oleh cryptozoologist Ivan T. Sanderson yang menyimpulkan mungkin sajaahool adalah pterosaurus , karena dilihat dari rentang sayap dan bentuk tubuhnya, sebagian besar pterosaurus tampaknya memiliki sayap yang ditutupi dengan bulu berbulu halus untuk mencegah hilangnya panas.
Ciri-ciri lain dari Ahool seperti yang pernah dilaporkan oleh beberapa saksi mahluk ini memiliki wajah datar dengan mata hitam besar sebesar cincin dan paruhnya yang menonjol tapi sedikit, dan warnanya coklat keabu-abuan. Mereka yang pernah mendengar suaranya, mahluk ini memiliki suara khusus dan terdengar seperti HOOOH! . kebanyakan telinga masyarakat Jawa terdengar seperti HOOL, maka dari itu mahluk ini kemudian dinamakan Ahool.

Dari penampilan dan perilakunya seperti yang berhasil didata, Burung hantu lebih sesuai dengan karakteristik ahool, meskipun para pengamat cryptid memberi kesan bahwa Ahool adalah mamalia. Bisa jadi memang ada burung hantu jenis lain yang besar dan memiliki karakteristik berbeda atau parahnya Ahool mungkin hanya imajinasi atau visualisasi malam yang tertangkap sehingga bentuk burung hantu menjadi berbeda dari biasanya. Jika demikian, lalu bagaimana para pengamat cryptid menjelaskan penampakan yang dilaporkan oleh beberapa orang yang hampir semua memiliki pandangan serupa tentang mahluk Ahool pada waktu dan tempat yang berbeda?

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris

Rabu, 13 Oktober 2010

Mahluk Batutut

The Batutut atau Ujit, kadang-kadang juga dikenal sebagai "orang hutan", mahluk ini sempat diusulkan masuk dalam kategori hominid cryptid , mahluk ini konon mirip dengan bigfoot , komunitas mahluk Batutut kemungkinan hidup menghuni Vu Quang cagar alam dan area hutan belantara di Vietnam , Laos dan Kalimantan Utara . Cagar alam Vu Quang telah menjadi sumber dari sejumlah mamalia baru yang ditemukan oleh Dr John MacKinnon . Mackinnon mengklaim telah mengamati cagar alam ini pertama kali pada tahun 1970 yang membuatnya percaya bahwa hominid mirip dengan Meganthropus tinggal di sana ia berpendapat bahwa Batutut adalah penduduk yang selamat dari kepunahan Homo erectus atau Neanderthal. Pada tahun1975 Mackinnon's merilis bukunya yang berjudul In Search Of The Ape Merah yang menggambarkan pengalaman dan temuannya selama melakukan penelitian. Sebuah penampakan mahluk Batutut pada tahun 1947 oleh penjajah Prancis menjadi perdebatan dan kemungkinan itu adalah suku terbelakang (orang liar). sarjana Vietnam menduga hewan tersebut sebagai yang Nguoi ("manusia hutan").

Mahluk tersebut digambarkan berukuran sedang sekitar 1,8 m (6 ft ) tingginya dan ditutupi dengan rambut kecuali bagian lutut, telapak kaki, tangan, dan wajah. Rambut berwarna abu-abu, coklat sampai hitam. Makhluk itu berjalan dengan dua kaki dan sering dilaporkan terlihat sendirian atau bergerak dalam kelompok kecil. Makhluk ini paling sering terlihat mencari makan berupa buah dan daun bahkan rubah terbang.
Di Kalimantan , saksi menggambarkannya sebagai mahluk empat kaki yang tinggi dan sangat agresif, kadang-kadang membunuh manusia dan mengoyak tubuh mereka.
Salah satu buku yang berjudul Cerita Aneh dari Perang Vietnam , karya veteran PJ Kregg Jorgenson berhubungan menceritakan sebuah penampakan makhluk seperti Batutut oleh tim LRRPs . Orang-orang menyebutnya sebagai "Rock Ape" mahluk itu bertubuh kecil, sekitar 50 Sentimeter, dan memiliki semburat kemerahan pada bulu nya.

Manusia hutan yang di duga Batutut pernah ditangkap oleh suku propinsi Dak lak Vietnam pada tahun 1971. Pada tahun 1974 seorang jenderal Vietnam Utara, Hoang Minh Thao, meminta ekspedisi untuk menemukan bukti dari makhluk tersebut, namun tapi tidak berhasil.

Seorang profesor Tran Hong Viet dari pedagogik Universitas Hanoidilaporkan pada tahun 1982 menemukan jejak kaki yang di duga Batutut pada tahun 1970, berukuran 28x16 cm., dimana kemudian ia sampel gips. Namun keberadaan batutut sampai sekarang masih menjadi misteri.

Artikel Lainnya :

-legenda yacumama rakasa misterius dari Brazil
-barmanou hewan atau manusia prasejarah
-tikus jenis baru terekam kamera
-bladenboro north carolina kota dengan Mahluk Misterius
-tikus raksasa ditemukan di lincoln
-ahool nyata atau hanya salah lihat
-mahluk batutut
-Penampakan Blue mountain Phanter Setinggi 1,7 meter
-Wilgi paus Albino Yang Langka
-Legenda Tentang Kura-Kura Raksasa
-tiga teori aneh tentang bigfoot
-ular bertanduk ular kisut
-apakah legenda tentang cynocephali
-laporan penampakan kucing besar bergigi Taring
-kelelawar vampir raksasa
-monster danau loch ness yang legendaris